Ramai Polemik Pengibaran Bendera One Piece, Malah Laris Manis di Live Jualan Marketplace

1 month ago 14
Bendera One Piece yang dikibarkan warga sebagai bentuk protes.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA - Polemik soal pengibaran bendera one piece masih menjadi pro kontra.

Tindakan-tindakan ini menuai polemik. Bahkan, para pemimpin-pemimpin ikut bersuara soal ini.

Sebut saja, wakil ketua DPR RI, Sufmi Dasco yang sempat menyebut tindakan ini sebagai tindakan memecah belah negara.

Namun, dalam pernyataan terbarunya, Dasco meralat perkataannya sebelumnya. Dia kini tidak mempermasalahkan hal ini.

"Benderanya itu kan gak ada masalah. Banyak yang suka, banyak yang menyenangi itu,” jelasnya dikutip Threads Selasa (5/8/2025).

“Tetapi, bendera itu digunakan oleh sebagian pihak memecah belah bangsa kita. Secara keseluruhan, pengibaran bendera one piece itu gak ada masalah," sambungnya.

Tidak hanya Dasco, beberapa tokoh politik lainnya turut bersuara soal maraknya pengibaran bendera one piece ini.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Firman Soebagyo mengimbau masyarakat agar tidak terpengaruh dengan hal ini. Baginya tindakan tersebut adalah bentuk provokasi kepada pemerintah.

"Oleh karena itu kembali kepada pengibaran bendera saya minta kepada masyarakat tidak boleh terpengaruh. Ini cara-cara provokatif yang ingin menjatuhkan pemerintahan," jelasnya.

Disisi lain, para pelaku UMKM yang memproduksi bendera bergambar tengkorak bertopi jerami itu.

Ramai di TikTok para penjual memproduksi dan menawarkan jualan bendera one piecenya.

“Bendera One Piece Dilarang, Tapi Laris Manis di Live Jualan 😂🏴‍☠️Di jalan: “Simbol makar, segera turunkan!”
Di marketplace: “Best seller, 50 ribu free ongkir!,” tulis seorang warga X.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |