Profiling Jokowi Malah Menguat, Rismon Dkk Gagal Ubah Persepsi Publik?

6 hours ago 4
Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Kagama Cirebon Raya, Heru Subagia, menilai bahwa perkembangan terbaru terkait polemik ijazah Jokowi justru menjadi bola pantul positif bagi sang mantan kepala negara.

Ia menyebut, pihak-pihak yang sebelumnya getol menggugat keaslian ijazah Jokowi seperti Rismon Sianipar, Dokter Tifa, dan Roy Suryo, kini justru kehilangan momentum.

“Rismon, Tifa, dan Roy, sepertinya akan semakin hambar, sedikit dukungan. Tentu ini menjadi risiko yang harus disikapi secara bijak,” ujar Heru kepada fajar.co.id, Kamis (17/7/2025).

Heru bahkan menegaskan, fakta bahwa Rismon sendiri menemani Prof. Sofian Effendi dalam pernyataan yang menegaskan bahwa Jokowi benar-benar alumni UGM dan bergelar Sarjana Muda (SM), menjadi penguat citra positif Jokowi.

“Fakta terbaru dan dibuktikan Rismon sendiri bersama Prof. Sofian yang mengatakan Jokowi alumni UGM, menunjukkan adanya transformasi fakta yang justru menguntungkan Jokowi,” ucapnya.

Ia memandang bahwa polemik yang semula dimaksudkan untuk menggoyang kredibilitas Jokowi, malah memberikan daya dobrak penguatan terhadap identitas akademiknya.

“Inilah yang menyebabkan bahwa sebetulnya Rismon memberikan umpan positif bagi Jokowi, memberikan mandat identitas sebagai alumni,” Heru menuturkan.

Dikatakan Heru, apabila publik ditanya saat ini apakah polemik ijazah Jokowi masih relevan untuk ditindaklanjuti, maka jawabannya kemungkinan besar akan ambyar.

“Karena asumsi bahwa seandainya Jokowi memang bukan alumni, maka sah untuk ditindak. Tapi kalau sekarang sudah dinyatakan asli alumni, ya legitimasi Rismon dan kawan-kawan ambruk,” imbuhnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |