Kubu Jokowi Klaim Bakal Chaos Jika Perlihatkan Ijazah, Dimas Budi Prasetyo: Malah Blunder

7 hours ago 7
Foto kopi Ijazah Jokowi yang ditampilkan Bareskrim. (Foto: akun X @ilhampid)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pernyataan kuasa hukum yang menyebut negara akan chaos jika ijazah Jokowi ditunjukkan ke publik memantik pandangan kritis sejumlah pihak.

Bahkan, banyak yang menilai pernyataan tersebut blunder dan membuat warga yang curiga dengan ijazah Jokowi semakin yakin akan kepalsuannya.

Pandangan tersebut disampaikan penulis asal Malang, Dimas Budi Prasetyo. Melalui unggahannya di media sosial Facebook, alumni Universitas Brawijaya ini menyampaikan analisisnya terkait kasus tersebut.

"Pernyataan “Kubu Jokowi” ini menurut saya malah seakan pernyataan yang blunder. Kenapa? Yok dibahas pelan-pelan. Mari kita pakai analisa sederhana saja, kenapa nggak yang rumit? Ya saya bisanya yang sederhana karena emang kemampuan saya gini-gini doang, nggak punya info A1, hanya pakai sudut pandang rakyat biasa," tulis Dimas mengawali analisanya, dikutip Selasa (17/6/2025).

Dimas kemudian mengajak publik untuk memakai dua kemungkinan: ijazah asli dan ijazah palsu.

Pertama, ijazah asli. Jika ijazah tersebut asli, kemudian kubu mereka menunjukkan pada publik secara luas, menurut saya simpel: masalah selesai. Nggak akan ada lagi prasangka, nggak akan ada lagi dugaan-dugaan, dan sejenisnya.

Masalahnya, mereka hanya mau menggunakan statement dari UGM dan kepolisian untuk menegaskan ijazah tersebut asli. Oke, mari kita urut.

Sekarang, tingkat kepercayaan publik pada pemerintah itu gimana? Baik atau malah anjlok? Gimana orang mau percaya statement UGM, jika banyak disinyalir orang-orang kuat di UGM sudah “dipegang”? Gimana orang mau percaya Bareskrim, kalau rakyat saja lebih percaya damkar daripada polisi?

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |