Kebijakan Efisiensi Anggaran, Pemprov Sulsel Tetap Fokus Perbaiki Jalan

1 day ago 10

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel), terus mendorong pembangunan infrastruktur di tahun 2025.

Terbaru, kebijakan efisiensi anggaran sebesar Rp3,3 triliun, dana yang sebelumnya tersebar di pos belanja non-prioritas kini difokuskan untuk mempercepat perbaikan jalan-jalan utama yang menjadi jalur vital pergerakan masyarakat dan barang.

Adapun untuk langkah efisiensi yang diambil Pemprov Sulsel dilakukan dengan cara memangkas belanja yang dianggap tidak mendesak.

“Kita pastikan setiap rupiah anggaran menyentuh kebutuhan riil masyarakat. Infrastruktur jalan menjadi prioritas karena berkaitan langsung dengan mobilitas, ekonomi, dan pelayanan dasar,” ujar Plt Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) sekaligus Kepala Bappelitbangda Sulsel, Setiawan Aswad.

Sementara untuk fokus utama Pemprov dalam penggunaan anggaran ini adalah memperbaiki jalur-jalur utama dengan lalu lintas tinggi hingga sedang.

Jalan-jalan ini menghubungkan pusat kegiatan ekonomi dan pelayanan publik, sehingga sangat menentukan laju distribusi barang dan mobilitas warga.

Tahap awal proyek ini dimulai dengan pengucuran dana lebih dari Rp387 miliar untuk program Preservasi Jalan Utama.

Tentunya proyek ini masuk dalam rencana skema multiyears contract (MYC) yang dikerjakan oleh Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, mencakup total 1.230 km jalan provinsi.

Beberapa ruas jalan prioritas dengan lalu lintas harian rata-rata tinggi meliputi Jalan Hertasning dan Aroepala di Makassar, serta Jalan Tun Abdul Razak dan HM Yasin Limpo di Gowa. Sementara itu, jalan dengan lalu lintas harian sedang seperti Burung-burung–Bili-bili, Sungguminasa–Malino, Malino–Batas Sinjai, Panciro–Batas Kota Makassar, dan Paleteang–Malimpung–Batas Enrekang juga akan ditangani.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |