
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kader PSI, Dian Sandi Utama, memberikan tanggapannya atas pernyataan Pakar Telematika, Roy Suryo, terkait foto KKN Presiden ke-7 Indonesia, Jokowi.
Seperti diketahui, potret jadul yang diklaim sebagai foto Jokowi saat KKN di Kabupaten Boyolali itu diunggah Dian melalui akun X pribadinya.
Dikatakan Dian, kualitas foto masa lampau tak bisa disamakan dengan hasil teknologi masa kini.
“Memang photo jaman dulu seperti itu, tidak bisa dipaksa hasilnya seperti hasil teknologi jaman sekarang,” kata Dian kepada fajar.co.id, Kamks (19/6/2025).
Ia juga menilai bahwa Jokowi termasuk figur yang cukup rajin dalam menyimpan dokumentasi semasa kuliah.
"Pak Jokowi itu termasuk orang yang memiliki dokumentasi lengkap semasa kuliah," sebutnya.
Hal ini, katanya, tidak dimiliki oleh semua orang, bahkan oleh mereka yang kuliah di era digital sekalipun.
"Karena banyak juga kawan-kawan kita walaupun kuliah tahun 2000-an dokumentasi photonya tidak selengkap itu,” tambah Dian.
Merespons Roy Suryo dkk yang meragukan keaslian foto dan terus menggulirkan isu ijazah palsu, Dian mengimbau mereka agar bersiap secara hukum.
“Saran saya ke mereka, persiapkan saja diri menempuh pra-pradilan, jika nanti tidak terima ditetapkan sebagai tersangka,” tegasnya.
Terkait sorotan soal penggunaan kacamata oleh Jokowi yang dianggap berubah-ubah di berbagai foto, Dian menjelaskan bahwa hal itu lumrah karena kondisi penglihatan Jokowi tak terlalu berat.
“Pak Jokowi tidak konsisten menggunakan kacamata karena minusnya kecil,” Dian menuturkan.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: