Bocah SD Merengek Minta Sekolah Ternyata Modus Lama, Ayahnya Diduga Gunakan Donasi untuk Judi Online

FAJAR.CO.ID -- Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan bocah SD menangis karena akan dikeluarkan dari sekolah akibat tak ada biaya. Video yang sempat mengaduk emosi publik ini ternyata modus lama dan settingan ayah sang bocah untuk mendapatkan donasi atau bantuan.

Dalam video berdurasi 37 detik itu, seorang anak berseragam merah-putih terlihat merengek dan menangis di depan pintu. Sesekali memukul kepala dengan botol plastik setelah mendengar ayahnya memintanya untuk berhenti sekolah.

Link video anak minta sekolah modus open donasi untuk judi online atau judol

Adegan itu menggambarkan seolah-olah keluarga ini tengah berada dalam kondisi ekonomi yang sangat sulit.

Bocah berusia 12 tahun itu diketahui bernama Galang Rawadhan, warga Kabupaten Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah. Sosok sang ayah, Rikson Lawadang, disebut-sebut mengalami kelumpuhan dan tak mampu lagi membiayai sekolah anaknya.

Unggahan video itu pun viral di media sosial dan mengundang ribuan komentar simpati, bahkan bantuan dari masyarakat. Namun, terungkap fakta yang mencengangkan bahwa semua itu hanya rekayasa semata.

Kapolsek Una-Una, AKP Mustarim Abbas, mengonfirmasi bahwa video tersebut hanyalah rekayasa semata dan dibuat dengan sengaja untuk memancing perhatian dan mengais simpati warganet.

“Video itu memang disusun seperti film. Bukan kejadian nyata. Anak itu sebenarnya tidak pernah putus sekolah,” ujar Mustarim dalam keterangannya, dikutip Kamis (19/6/2025).

Lebih lanjut, Mustarim menyebut Galang masih aktif bersekolah seperti biasa. Bahkan menurut keterangan warga, anak tersebut dikenal malas dan seharusnya kini sudah berada di jenjang SMP.