HUT 58 DNIKS, Adik Prabowo Jadi Ketua Badan Penasehat DNIKS

13 hours ago 6

FAJAR.CO.ID, JAKARTA-Ketua Badan Penasehat Dewan Nasional Indonesia untuk Kesejahteraan Sosial (DNIKS) Hashim Djojohadikusumo membagikan kisah yang menyentuh hati tentang seorang anak bernama Nayla dari keluarga miskin yang tak bisa bersekolah. Kisah ini diungkap dari pertemuan pribadi antara Prabowo Subianto dengan dirinya, dimana seorang ibu yang memiliki pendapatan Rp600.000 per bulan harus memberi makan 3 anak. "Prabowo bilang Shim…, kalau bukan kita yang menolong siapa lagi. Maka itu jadi inspirasi lahirnya program Sekolah Rakyat (SR) yang kini ditangani Mensos Gus Ipul," katanya saat memberi sambutan pada HUT 58 DNIKS dengan motto "Sejahtera untuk Semua" di Gedung Aneka Bhakti, Kemensos, Jakarta, Sabtu (26/7/2025).

Hadir pula dalam HUT 58 DNIKS tersebut, Wakil Ketua Badan Penasehat DNIKS sekaligus Menteri Sosial H. Saifullah Yusuf, bersama Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priono, Ketua Umum DNIKS A Effendy Choirie, Sekretaris Jenderal DNIKS, Sudarto, Ketua Badan Penasehat DNIKS, Hashim Sudjono Djojohadikusumo, Ketua Badan Pengarah DNIKS Franciscus Welirang, Ketua Badan Pakar DNIKS yang sekaligus Menteri P2MI Abdul Kadir Karding, dan Ketua Baznas; Prof Dr Noor Ahmad. "Program Sekolah Rakyat itu bentuk tanggung jawab moral Prabowo terhadap rakyat kecil, lewat pendidikan bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat," ujar Hashim lagi.

Lebih lanjut Hashim menyinggung soal misi DNIKS yang bertujuan mulia, yakni membantu pemerintah mempercepat pengentasan kemiskinan. "Saya dan istri, sudah lama berkecimpung dalam kegiatan sosial masyarakat, terutama membantu pendidikan, sosial, dan budaya. Jadi saya tegas bersedia menjadi Ketua Badan Penasehat DNIKS," tegasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Relationship |